Pesisir Barat, LAMPUNG, (NVC) — Perjuangan dua atlet Indonesia, Lidia Kato, pada hari keenam lanjutan Women’s qualyfing series dan I Nyoman Artana pada Men’s qualyfing series World Surf League (WSL) Krui Pro 2024 Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar) harus terhenti pada babak 16 besar, di Pantai Tanjung Setia, Kecamatan Pesisir Selatan. Minggu (02/06/2024).
Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian, Suryadi, S.IP., M.M., mengatakan bahwa Lidia Kato hanya mampu berada pada posisi ke empat pada heat 3 dengan poin 7,73 dari lima ombak.
“Pada babak surfer asal Australia, Holly Williams berhasil merajai heat pertama dengan poin 13,77 dari lima ombak, sementara pada heat 2 Jahly Stokes yang juga atlet asal Australia juga berhasil meraih posisi pertama dengan poin 15,17 dari dua ombak,” ungkap Kepala Diskominfotiksan, Suryadi.
Sementara pada heat 3 berhasil dipuncaki oleh atlet asal Jepang, Mirai Ikeda dengan poin 16,36 dari empat ombak, dan atlet asal Australia, Coral Durant merajai heat 4 dengan poin 15,54 dari tiga ombak.
“Untuk babak quarterfinals akan dilaksanakan besok dengan total empat heat dan di setiap heat diisi oleh dua atlet,” jelas Kepala Diskominfotiksan, Suryadi.
Lebih lanjut Kepala Diskominfotiksan, Suryadi menerangkan, berakhirnya langkah Lidia Kato juga diikuti oleh rekan senegaranya, I Nyoman Artana pada Men’s qualifying series yang hanya mampu berada pada posisi ke tiga pada heat pertama babak 16 besar, dengan total raihan poin 13,14 dari empat ombak.
“Pada heat 1 dirajai oleh atlet asal Selandia Baru dengan poin 15,33 dari lima ombak. Pada heat 2 dirajai oleh atlet asal Australia, Winter Vincent dengan raihan poin 17,87 dari empat ombak. Untuk heat 3 dirajai oleh atlet asal Selandia Baru, Billy Stairmand. Dan heat 4 dirajai oleh atlet asal Australia, Jarvis Earle dengan poin 19,23 dari tiga ombak,” jelas kadis kominfo Suryadi.
Laporan: Nedi
Editor: RedaksiNVCMedia