Usai Dilaporkan PWDPI ke Polda Riau, Pimpinan PKSS dan Anggota Semakin Brutal, Keluarkan ADB dari Grup WA Security

- Jurnalis

Senin, 13 Mei 2024 - 22:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pekanbaru, RIAU, (NVC) — Setelah sejumlah oknum Security atau Satpam di bawah kendali Prima Karya Sarana Sejahtera (PKSS) pada Senin, (13/5/2024), Pukul 15.00.WIB di Polda Riau, kini semakin terjadi aksi brutal.

Pada Pukul 18.59.WIB, Redaksi Media nadaviral.com mendapat kabar dari Sumber melalui tulisan pesan di WhatsApp hasil screenshot.

Sumber mengatakan bahwa, salah Satu Security yang bertugas di Menara Lancang Kuning (MLK) BRI Sudirman inisial ADB, telah dikeluarkan dari Grup WhatsApp internal Security MLK BRI.

Bukan itu saja, saat ADB hendak menjalankan tugas PAM masuk tugas malam, ternyata, sudah ada petugas lain yang menggantikan ADB, sehingga ADB tidak ada peluang masuk kerja.

“Malam ini ADB telah dikeluarkan dari Grup. ADB tidak bisa berbuat apa-apa di Grup karena Chief, Ison telah mengeluarkan ADB dari Grup,” kata Sumber Media ini.

Sumber itu mengungkapkan, bahwa perilaku brutal pihak PKSS terhadap ADB sangat brutal dan semakin menjadi-jadi untuk melengserkan ADB yang sudah bekerja di PKSS selama lebih kurang 13 Tahun.

“Di sini lah Chief Security Ison, Riky dan Danru Security sudah kerjasama, ini bukti bahwa ADB sudah dikeluarkan dari Grup. Padahal, ada pak Hary selaku BM BKS di Grup, namun tidak bisa mengambil keputusan apa-apa. Ada apa sebenarnya dengan mereka-mereka ini semua?,” heran sambil bertanya Sumber itu.

Baca Juga :  Laporan Kasus Pencemaran Nama Baik, Begini Tanggapan Rektor UIN SUSKA Riau Kepada PW DPI Riau

Menanggapi hal itu, Ketua DPW PWDPI Riau, Fifit Lidya Elsyah, SH mengatakan, atas kejadian ini diharapkan kepada ADB untuk tetap masuk kerja sepanjang tidak ada Surat Pemberhentian Kerja dari PKSS.

“Sikap pihak PKSS ini semakin membuat keadaan tidak nyaman. Saya minta kepada ADB untuk tetap masuk kerja selama tidak ada Surat Pemberhentian Kerja dari PKSS sambil berjalan proses hukum yang baru saja kita laporkan ke Polda Riau sore tadi,” tegas Lidya.

Lanjut Lidya, “Kita juga perlu mempertanyakan, ada apa sebenarnya antara manajemen Perusahaan PKSS dengan Perusahaan Milik Negara yaitu MLK BRI Sudirman ini. Apakah terjadi kongkalikong hingga salah satu Security nya ADB selalu disalahkan?,” tanya Lidya.

Secara tegas, PWDPI Riau akan terus mengawal kasus ini, baik Laporan di Polda Riau maupun hal intimidasi serta diskriminasi terhadap Security ADB tersebut. ***

Sumber: PWDPI Riau
Penulis : Bamen

Berita Terkait

Pelepasan Pegawai Purna Bakti, Rutan Kelas I Medan
Dirlantas Polda Riau Pimpin Apel Pengamanan Sidang Pleno Penghitungan Perolehan Suara Pilkada Tingkat Provinsi
Mayor Inf Yus. Waruwu S.E Monitoring Pelaksanaan PSU di Nisel
Polsek Lima Puluh Adakan Giat “Jumat Curhat” untuk Dengar Aspirasi Warga demi Harkamtibmas Kondusif
Bawaslu Nisel Pantau Pelaksanaan PSU di  Bawodobara Teluk Dalam
Polda Riau Terbitkan SP2HP Tindaklanjuti Kasus SH yang Mencatut Nama Orang dalam Notaris Tanpa Persetujuan
Plus Minus Agus Flores Sebagai Kader Golkar, Prajurit Ahmad Doli Militan
Sambut Desember Penuh Suka Cita, Bimkeragusta Serahkan Box Mebel Unik Pesanan Hotel Ibis

Berita Terkait

Jumat, 6 Desember 2024 - 16:59 WIB

Pelepasan Pegawai Purna Bakti, Rutan Kelas I Medan

Jumat, 6 Desember 2024 - 13:01 WIB

Dirlantas Polda Riau Pimpin Apel Pengamanan Sidang Pleno Penghitungan Perolehan Suara Pilkada Tingkat Provinsi

Jumat, 6 Desember 2024 - 12:34 WIB

Mayor Inf Yus. Waruwu S.E Monitoring Pelaksanaan PSU di Nisel

Jumat, 6 Desember 2024 - 12:12 WIB

Polsek Lima Puluh Adakan Giat “Jumat Curhat” untuk Dengar Aspirasi Warga demi Harkamtibmas Kondusif

Jumat, 6 Desember 2024 - 11:21 WIB

Bawaslu Nisel Pantau Pelaksanaan PSU di  Bawodobara Teluk Dalam

Berita Terbaru

Headlines

Pelepasan Pegawai Purna Bakti, Rutan Kelas I Medan

Jumat, 6 Des 2024 - 16:59 WIB