Bersama BSSN, Diskominfotiksan Pekanbaru Gelar Asistensi Pembentukan dan Workshop Pengelolaan CSIRT

- Jurnalis

Rabu, 28 Februari 2024 - 19:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PEKANBARU, (NV) – Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian (Diskominfotiksan) Kota Pekanbaru bersama BSSN menggelar entry meeting Asistensi Pembentukan dan Workshop Pengelolaan CSIRT di Ruang Rapat Multimedia Lantai III Kantor Wali Kota Pekanbaru.

Agenda ini diikuti oleh 56 tenaga IT di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru. Sebagai pematerinya, Gurih Prasetyo Putro, S.S.T., M.Si (Han) dari BSSN Direktorat Keamanan Siber dan Sandi Pemerintahan Daerah, serta Fandi Aditya Putra, S.Tr.MP., M.T.

Kepala Dinas Diskominfotiksan melalui Kepala Bidang Persandian, Aplikasi Dan Tata Kelola SPBE Deni Hidayat, S.T., M.M mengatakan, agenda ini bertujuan untuk memperkuat Computer Security Incident Response Team (CSIRT).

Aspek penerapan CSIRT meliputi sebagai berikut:

1. Pencegahan:

Meningkatkan kesadaran dan edukasi tentang keamanan siber bagi aparatur pemerintah dan masyarakat. Memperkuat sistem keamanan informasi dan teknologi di lingkungan Pemerintah Kota Pekanbaru.

Melakukan audit dan pengujian keamanan siber secara berkala.

Baca Juga :  Ibunda Sekretaris Kominfotik Tutup Usia, Bupati Bengkalis Sampaikan Belasungkawa

2. Deteksi:

Membangun sistem monitoring dan alerting untuk mendeteksi anomali dan serangan siber secara dini. Menganalisis dan menginvestigasi insiden keamanan siber dengan cepat dan tepat.

3. Respons:

Menyusun dan menerapkan rencana respons insiden keamanan siber yang komprehensif. Melakukan koordinasi dan kolaborasi dengan berbagai pihak terkait dalam menangani insiden keamanan siber. Memulihkan sistem dan data yang terkena dampak insiden keamanan siber.

4. Pemulihan:

Mempelajari dan mengevaluasi insiden keamanan siber untuk meningkatkan ketahanan siber di masa depan. Memperkuat sistem dan mekanisme keamanan siber untuk mencegah insiden serupa terulang kembali.

“Kemudian, fokus lainnya adalah melindungi data dan informasi penting milik Pemerintah Kota Pekanbaru dan masyarakat. Serta menjaga kelancaran dan keandalan layanan publik berbasis elektronik,” lanjutnya.

Dengan sistem CSIRT yang kuat, diharapakan pula dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah terkait kemampuan penggunaan teknologi informasi dan komunikasi. (Kominfo/BW)

Editor: RedNV

Berita Terkait

Pastikan Keselamatan Mudik Aman dan Nyaman, Tim Ditlantas Polda Riau Cek Kondisi Terminal dan Selidiki Jalan Lintas Timur Hingga Lintas Utara
LAMR Bengkalis Jemput Wakil Bupati Secara Adat untuk Pelantikan Ketua dan Pengurus Baru
Ibunda Sekretaris Kominfotik Tutup Usia, Bupati Bengkalis Sampaikan Belasungkawa
Ketua DPRD Nisel Sosialisasikan Perda No. 2 Tahun 2024, Ini Isinya!
GWI Tuding KPK Bohongi Publik Soal Pengumuman Nama-Nama Penyelenggara Negara yang tidak Menyampaikan LHKPN
Sat Narkoba Polres Pelabuhan Belawan Tangkap Pengedar Shabu di Pematang Johar
Plh Sekda Siak Fauzi Asni Serahkan Zakat Konsumtif dan Produktif di 2 Kelurahan dan 6 Kampung
Saudara Hondro Kembali Dilaporkan ke Polda Riau Terkait Pasal 27, 28 dan 45 UU Nomor 11 Tahun 2008 Tentang ITE

Berita Terkait

Minggu, 16 Maret 2025 - 22:26 WIB

Pastikan Keselamatan Mudik Aman dan Nyaman, Tim Ditlantas Polda Riau Cek Kondisi Terminal dan Selidiki Jalan Lintas Timur Hingga Lintas Utara

Minggu, 16 Maret 2025 - 21:53 WIB

LAMR Bengkalis Jemput Wakil Bupati Secara Adat untuk Pelantikan Ketua dan Pengurus Baru

Minggu, 16 Maret 2025 - 21:46 WIB

Ibunda Sekretaris Kominfotik Tutup Usia, Bupati Bengkalis Sampaikan Belasungkawa

Minggu, 16 Maret 2025 - 19:39 WIB

Ketua DPRD Nisel Sosialisasikan Perda No. 2 Tahun 2024, Ini Isinya!

Minggu, 16 Maret 2025 - 15:59 WIB

GWI Tuding KPK Bohongi Publik Soal Pengumuman Nama-Nama Penyelenggara Negara yang tidak Menyampaikan LHKPN

Berita Terbaru