Lampung- Selatan, (NVC) – Masyarakat desa Rajabasa di hebohkan dengan penemuan mayat anonim yang mengapung dengan posisi tertelungkup di laut.
Evakuasi mayat berjenis kelamin laki-laki tersebut yang di lakukan masyarakat setempat dan anggota PMI dengan menggunakan sebatang galah bambu berjalan Dramatis karena kondisi ombak yang besar, sekira pukul 22:20 wib mayat berhasil di bawa ke pinggir bebatuan pengaman pantai desa Rajabasa Minggu (17/03/2024). 22:00 Wib.
Diketahui sosok mayat tersebut oleh warga desa rajabasa yang sedang jalan-jalan meninjau kondisi laut karena saat ini cuaca sedang ekstrem.
Menurut kepala desa Rajabasa Hermansyah menjelaskan, sekira Jam 22:00 Wib warganya melaporkan ada mayat mengapung di laut tidak jauh dari bibir pengaman pantai.
” Sekira Jam 22:00 wib saya menerima laporan dari warga saya yang beberapa malam ini beliau rutin melakukan kontroling meninjau situasi laut karena cuaca ekstrem, bahwa dia melihat sosok mayat yang mengapung sekira 2 meter dari bibir pengaman pantai , ” terang Herman.
‘”Laporan pun segera saya teruskan ke Camat Rajabasa Basarnas, BPBD Lampung Selatan dan pihak polsek Kalianda juga TNI,” sambungnya.
Menurut Saiman salah warga setempat, saat itu dirinya sedang jalan-jalan di pinggir pantai melihat kondisi ombak, tiba tiba dirinya melihat sosok mayat yang sedang mengapung sekira 2 meter dari bibir pengaman pantai.
“Sekira pukul 22 kurang lah saya lagi jalan-jalan di pinggir pantai melihat ada yang ngambang lalu saya senter ternyata itu sosok mayat, secepatnya saya telpon memberitahukan bapak kades,” ucapnya singkat.
Setelah berhasil di evakuasi, sekira pukul 22:30 mayat anonim berjenis kelamin tersebut di bawa ke RSUD Bob Bazaar menggunakan Armada Ambulan BPBD Lampung Selatan.
Para Awak Media juga berbondong-bondong sambil menunggu informasi dari pihak berwenang apa motif atas kejadian tersebut.
Laporan: WJ